Pesawaran, Ampera-News.com – Para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesawaran melakukan rapid test untuk mendeteksi dini ada yang kemungkinan terpapar covid-19. Hasil tes yang dilakukan Senin, 4 Mei 2020, itu yang diikuti 48 pejabat seluruhnya negatif.
Sekretaris Kabupaten Pesawaran Kesuma Dewangsa mengatakan kegiatan tersebut merupakan instruksi langsung dari Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona. “Jadi sesuai instruksinya, mulai kepala dinas, sekretaris dinas, kepala badan sampai ke camat se-Pesawaran wajib melakukan rapid test secara mandiri.
Kegiatan dilaksanakan di Ruang Posko Tim GTPP Pesawaran yang berada di aula pemkab. Kalau tujuannya yang pasti untuk mengetahui keadaan para pejabat tersebut,” ujarnya, Senin, (4/4/2020).
Dia menambahkan ada 48 pejabat yang melakukan rapid test pada gelaran pertama. “Ke-48 pejabat itu dengan perincian, 27 eselon II, 6 kepala bagian (kabag), 13 sekretaris dinas, ditambah direktur RSUD Pesawaran, dan sekretaris Korpri. Pejabat yang belum melakukan rapid test hari ini dapat melaksanakannya besok di lokasi yang sama,” ujarnya.
“Kegiatan rapid test ini juga dilakukan mandiri dan satu orangnya membayar Rp250 ribu, jadi tidak menggunakan pasokan alat rapid test yang dimiliki pemerintah daerah,” katanya.
Berdasarkan hasil rapid test seluruh pejabat yang ikuti menunjukan hasil yang negatif. “Alhamdulillah, hasilnya sudah keluar dan menunjukkan yang dites negatif. Walaupun begitu, protokol kesehatan masih harus dilakukan oleh para pejabat,” katanya.(Red)
Discussion about this post