TERBANGGIBESAR – ( Ampera – News-com) Gedung SDN 1 Terbanggibesar, Lampung Tengah, gosong dilalap si jago merah, Senin 26 Februari 2024 pukul 15.00 WIB. Musibah kebakaran ini menimbulkan kerugian sekitar Rp600 juta. Kebakaran mula-mula diketahui seorang anak dan dilaporkan kepada orangtuanya. Api sudah melalap satu kelas mencapai atap dan cepat merambat ke ruangan lainnya. Kobaran api disertai asap tebal membubung. Dalam tempo belasan menit, rambatan api mencapai tiga kelas dan sebuah ruang perlengkapan olahraga. Warga sekitar sekolah coba mengeluarkan properti apapun yang bisa diselamatkan. Beberapa meja kursi dari dua ruang kelas bisa diangkut. Tetapi seluruh isi ruang perlengkapan olahraga ludes. Ketua Komite SDN 1 Terbanggibesar Pani Saputra kebetulan tinggal di depan kompleks sekolah. Ia bergegas menghubungi kepala sekolah dan damkar begitu menerima laporan kebakaran dari anaknya. Gedung terbakar meliputi empat ruangan. Letupan kebakaran diduga bersumber dari korsleting listrik. Si jago merah cepat sekali merambat dan menghanguskan seisi ruangan karena konstruksi ruang kelas kebanyakan sudah lapuk termakan usia. Armada damkar berhasil menjinakkan api dalam tempo satu jam. Kepala SDN 1 Terbanggibesar Saptu Wisodo mengatakan kebakaran empat ruang kelas dan perlengkapan olahraga menimbulkan kerugian sekitar Rp600 juta. Sekolah akan memberlakukan kegiatan belajar mengajar secara bergantian memanfaatkan ruang kelas tersedia. Siswa kelas satu sampai kelas enam berjumlah 64 anak.