Pangkalpinang, (Ampera-news.com) – Sebuah peristiwa penting terjadi pada Sabtu, 20 Oktober 2024, ketika Ketua Umum Front Jaga Babel (FJB), Abie Aciek, bersama ratusan anggota dan relawan lainnya menyatakan dukungan penuh terhadap pasangan calon Walikota Pangkalpinang nomor urut 2, Dr. H. Maulana Akil, S.IP., M.Si., atau yang lebih dikenal sebagai Molen, dan pasangannya, Dr. dr. H. Masagus M. Hakim, M.Kes. Deklarasi dukungan ini dilakukan dalam acara yang digelar di kediaman Abie Aciek, dengan tujuan untuk memenangkan pasangan tersebut dalam pemilihan Walikota Pangkalpinang yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 mendatang.
Dukungan Solid dari Masyarakat dan Tokoh Agama
Acara ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh ratusan pendukung dari berbagai lapisan masyarakat. Di antara mereka, tampak hadir para habaib dan ulama setempat yang turut menyuarakan dukungan mereka bagi pasangan Molen-Hakim. Keterlibatan para tokoh agama ini semakin memperkuat solidaritas di antara para relawan dan menambah semangat juang untuk memastikan kemenangan pasangan nomor urut 2 dalam pilkada yang akan datang.
Dalam sambutannya, Abie Aciek menegaskan pentingnya kerja sama dan kesolidan antar relawan untuk mencapai tujuan bersama, yakni kemenangan pasangan Molen-Hakim. Ia juga berpesan agar para relawan tetap menjaga kondusivitas dan tidak terprovokasi oleh isu-isu SARA yang kerap dihembuskan menjelang pemilihan.
“Saya mengajak seluruh anggota relawan untuk tetap solid dan kompak. Jaga kondusifitas Pangkalpinang, jangan terpancing dengan siapapun yang selalu mengumbar isu SARA,” tegas Abie Aciek dalam orasinya.
Kinerja Molen dan Hakim Diapresiasi
Selain dukungan dari Abie Aciek, Mustari, S.Ap., salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam acara tersebut, juga menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja Molen selama menjabat sebagai Walikota Pangkalpinang dan kinerja Dr. Hakim sebagai Kepala Dinas Kesehatan Pangkalpinang. Menurutnya, keduanya telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam memajukan kota, baik dari segi pembangunan fisik maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Molen selama menjabat Walikota tentunya telah teruji. Bisa kita lihat, UMKM semakin hidup dan meningkat dari sebelumnya, dan pembangunan kota juga kian tertata. Salah satu contohnya adalah Masjid Kubah Timah dan Alun-Alun Taman Merdeka, yang kini menjadi ikon kota dan memberi banyak manfaat bagi masyarakat,” ujar Mustari dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Mustari juga mengingatkan bahwa memilih pasangan calon yang salah dapat berdampak buruk bagi masyarakat. Jika pasangan Molen-Hakim tidak terpilih, maka besar kemungkinan akan terjadi pemilihan ulang, yang tentu saja akan memakan anggaran besar dan merugikan warga Pangkalpinang secara keseluruhan.
“Memilih yang sebelah tentu sangat disayangkan, karena itu hanya akan merugikan kita semua sebagai warga Pangkalpinang. Belum lagi, pemilihan ulang pasti akan memakan anggaran yang cukup besar,” tambahnya.
Rangkaian Kegiatan Deklarasi
Acara deklarasi ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi dukungan dan doa bersama. Kegiatan tersebut ditutup dengan sesi foto bersama antara para relawan, habaib, dan alim ulama, yang menjadi simbol dari kuatnya solidaritas dan semangat kebersamaan dalam perjuangan memenangkan pasangan Molen-Hakim pada Pilkada 2024.
Dukungan yang meluas dari masyarakat dan tokoh agama ini menunjukkan bahwa pasangan Molen-Hakim memiliki basis massa yang kuat dan dipercaya mampu melanjutkan program-program pembangunan yang telah dirintis selama ini. Dengan semangat kerja sama dan komitmen yang tinggi, Front Jaga Babel bersama ratusan relawan siap berjuang demi kemenangan pasangan nomor urut 2 pada tanggal 27 November mendatang.
(Sumber: Humas DPD PWRI Babel)