Muaradua (Oku Selatan), Ampera-News.com – Setelah viral di beberapa media Online terkait Dugaan mainkan anggaran dana BOS dibeberapa komponen Penggunaan. Dan Pungli berkedok untuk membeli rompi, membuat Pagar, hingga membayar saat murid meminjam buku perpustakaan, beberapa waktu lalu, dan kini Diduga Kepala SMPN 1 Muaradua alergi terhadap Awak Media.
Sudah berulang kali Awak Media menghubungi dan berkunjung ke Sekolah tempat NA bekerja Sebagai Kepala SMPN 1 Muaradua, untuk mengklarifikasikan atau meminta tanggapan terkait pemberitaan tentang Sekolah, guna untuk pemberitaan yang berimbang.
Namun sangat disayangkan, NA selalu menghindar dan tak mau menemui Awak Media, dengan alasan-alasan yang tidak jelas, bahkan pada suatu hari Awak Media tahu kalau NA ada di Sekolah, namun setelah NA melihat kehadiran Awak Media datang, ia langsung pergi dan lenyap seperti ditelan bumi.
Sungguh sangat disayangkan, seorang Kepsek yang seharusnya dapat menunjukan sikap dan tanggungjawab sebagai seorang Pemimpin/Kepsek, dan juga sebagai salah satu kuasa Pengguna Anggaran yang bersumber baik dari Pemerintah Pusat ataupun daerah, artinya sebagai Kepsek harus siap dimintai keterangan terkait hal tersebut sebagai bentuk tanggung jawab kepada Pemerintah dan Masyarakat.
Bukannya malah menghindar untuk dimintai keterangan, sehingga terkesan mau lepas dari tanggung jawab sebagai Kepsek dan kuasa Pengguna Anggaran.
Sehingga sampai diterbitkannya berita ini NA tidak mau ditemui/hubungi oleh tim investigasi media. (Rls/Red)