Pesawaran (ampera-news.com) – Kabiro Ampera News Paisal menemukan adanya dugaan pungutan BNPT di Dusun 1 Sitirahayu, Desa Persiapan Pujodadi, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran.
Hal ini berawal dari penuturan salah satu warga yang mendapat BNPT yang tidak mau disebutkan namanya ia mengatakan bahwa
“Uang bantuan dipotong sebesar 35 ribu rupiah untuk komunikasi, Konsumsi dan Bensin. Saat diberi uang 25 ribu rupiah katanya Kurang besok lagi dan kemarin keluar di tagihnya”.
Beberapa Kartu BNPT pun dipegang istri Kadus dan ada beberapa yang tidak ada isi saldonya,
Kamis (10/03/2022) Paisal selaku Kabiro Ampera news Ingin menemui istri Kadus yang bernama Suryati, tapi pada saat ditemui Sarni selaku Kadus dan Suaminya mengatakan cukup saya saja karena istri sedang jalan.
Paisal langsung mengkonfirmasikan tentang dana yang dipotong 35 ribu, Sarni Mengatakan itu untuk uang transportasi, uang kas, dll, kalau kartu itu benar.
Setelah itu, sekitar pukul 13.00 wib, Paisal mendatangi Kantor Desa Tetapi Kantornya tutup, lalu Paisal menuju kerumah Kepala desa Persiapan Pujodadi, Tetapi tutup juga menurut salah satu warga Kepala Desa Persiapan Pujodadi sedang pergi mengantarkan anaknya.
Paisal menelpon Kepala Desa nya dan yang mengangkat Istrinya, Kirim Chat lewat WhatsApp pun tidak ada balasan.
Setelah di klarifikasi Kartu Bantuan milik beberapa warga langsung dikembalikan oleh istri Kadus Sarni yang bernama Suryanti serta uang pemotongan dana bantuan juga sudah dikembalikan dan Suryanti meminta maaf kepada media maupun masyarakat yang sudah dirugikan, ungkap istri Kadus Sarni yang bernama Suryanti saat dikonfirmasi dirumahnya Minggu (10/04/2022).
Paisal selaku Kabiro Ampera menyikapi semua masalah bisa diselesaikan
“Kalau kartunya sudah dikembalikan yasudah berarti tidak ada masalah saya disini kan hanya meluruskan agar tidak terjadi masalah yang tidak diinginkan”.
(Paisal)
