Mesuji-(ampera-news.com) – Pemkab Mesuji melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ( Disdikbud ) bakal torehkan rekor MURI di Hari Ulang Tahun (HUT) Mesuji ke-15.
Pencatatan Rekor MURI Pagelaran Tari Jao-jao dengan penari terbanyak itu bakal dilakukan pada Minggu, 26 November 2023.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Disdikbud Kabupaten Mesuji Andi S Nugraha, Jumat (24/11/2023).
“Pencatatan rekor MURI ini bakal diselenggarakan pada 26 November 2023, tepatnya perayaan HUT Mesuji ke-15,” ujarnya.
Andi mengatakan bakal ada ribuan penari yang terlibat dalam pencatatan rekor MURI tersebut.
Jumlahnya sendiri mencapai 2.500 penari yang terdiri dari 500 pelajar SD, 500 pelajar SMP, 750 pelajar SMK dan 750 pelajar SMA.
“Jumlah itu masih ditambah dengan peserta dari Ibu-ibu PKK, DWP, Bhayangkari, Adhiyaksa, Dinas Kesehatan, Disdikbud, TK atau Paud dan lain sebagainya,” jelasnya.
Ia pun mengaku jika pihaknya telah mempersiapkan diri selama dua bulan lebih untuk mengikuti perhelatan pencatatan rekor MURI itu.
Harapannya tentunya saat perhelatan pencatatan rekor MURI pada 26 November 2023 dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
“Persiapan sudah kami lakukan sejak awal September 2023 setelah pelaksanaan peringatan HUT RI. Semoga pencatatan rekor MURI bisa kita raih dan terlaksana dengan baik,” harapannya.
Terpisah, Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Mesuji Rahmania menuturkan pelaksanaan tari Jao-jao untuk pencatatan rekor MURI dilakukan pada 26 November 2023 tepatnya pada perayaan HUT Mesuji ke-15.
“Penampilan tari Jao-jao bakal ditampilkan setelah upacara bendera dalam rangka peringatan HUT Mesuji ke-15,” terangnya.
Rahmania menjelaskan pencatatan rekor MURI bakal dilakukan oleh Tim Rekor MURI yang dihadirkan dari Jakarta.
Tim Rekor MURI itu bakal tiba di Kabupaten Mesuji pada Sabtu, 25 November 2023.
Kemudian Rahmania mengungkapkan pencatatan rekor MURI bakal diraih karena jumlah penari terbanyak di Indonesia yang membawakan tarian Jao-jao.
“Untuk dari kalangan pelajar ada 2500 penari ditambah nanti dari Ibu-ibu PKK, DWP, Bhayangkari, dan lainnya,” sebutnya.
Discussion about this post