Pringsewu, Ampera-News.com – Tempat kuliner malam di Pringsewu kembali berdiri dengan membawa nama Pasar Malam Simpang Pemda (Pasimda) dengan lokasi di pintu masuk perkantoran bupati, secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Pringsewu Fauzi, Sabtu (21/12/19)
Pembukaan Pasimda sekaligus pengukuhan kepengurusan Persatuan Pedagang Tiga Pekon (Perdakon) dihadiri sejumlah pejabat dan masyarakat setempat.
Wabup Fauzi mengapresiasi terbentuknya pasar kuliner Pasimda yang sudah lama digagas, namun baru sekarang terwujud. “Saya sudah lama mendengar adanya gagasan itu, namun baru sekarang terealisasi juga,” ujarnya.
Menurutnya terbentuknya Pasimda yang merupakan gabungan dari tiga pekon (desa) tidaklah gampang, dibutuh perjuangan dan pengorbanan.
“Saya kagum dan alhamdulillah ternyata warga dari tiga pekon ini bisa berkumpul bersatu membetuk Pamsimda,” kata Fauzi.
Di bentuknya Pasimda, kata Fauzi, merupakan jawaban atas kebutuhan kuliner masyarakat. “Artinya kalau sekarang kepingin makan jajanan apa, sudah tersedia tempatnya,” ujarnya.
Wabup Fauzi juga meminta kepada pihak Dinas Koperindag UKM Pringsewu agar terus membina Pasimda tersebut sampai mapan dan bisa berdiri sendiri. Begitu juga kepada dinas dan pihak terkait turut memperhatikan kebutuhan dari Pasimda.
“Libatkan juga para pemuda, karang taruna atau ormas kepemudaan sekitar. Hal itu untuk sama-sama peduli demi pembangunan Kabupaten Pringsewu ini,” harap Fauzi.
Ketua panitia Pasimda, Wahyudi, mengatakan pasar malam kuliner Pasimda rencananya akan buka disetiap Jumat dan Sabtu malam. Konsepnya adalah menyediakan berbagai jajanan dan aneka minuman baik tradisional dan modern juga berupa pakaian dan perlengkapan rumah tangga.
“Rencana Pasimda juga akan diisi permainan anak dan berbagai kreasi hiburan,” kata dia. Dia mengatakan berdirinya Pasimda atas inisiasi dan gagasan dari Paguyuban Pedagang dari tiga pekon dengan nama (Perdakon) yang ada diseputar area perkantoran Pemkab setempat yakni Pekon Klaten, Bulurejo dan Bulok Karto.
“Kami juga akan mendapat binaan dari UPT Pasar Gadingrejo dan Dinas Koperindag UKM Kabupaten Pringsewu,” kata Wahyudi.
Sementara itu, Kadis Koperindag UKM Pringsewu Masykur Hasan mengatakan di Pringsewu sudah puluhan muncul pasar kuliner di sejumlah kecamatan dengan menyajikan ciri khas masing-masing, baik jajanan, makanan, dan minuman.
“Biasanya nama pasar kuliner ini disesuaikan dengan tempat dan waktu,” jelasnya.(Herman/Yudi)